WahanaNews - Bekasi | PT PLN (Persero) menawarkan skema GEEDA kepada para investor untuk kerjasama pengembangan panas bumi dengan Rate of Return (IRR).
Kerjasama investasi pengembangan panas bumi ini merupakan wujud kolaborasi bersama dalam ketahanan energi dan melepaskan ketergantungan terhadap energi fosil.
Baca Juga:
Siaga Penuh, PLN Jabar Sukses Jaga Keandalan Listrik di Momen Lebaran Idulfitri 1446 H
PLN menawarkan skema sharing investment dalam pengembangan panas bumi melalui skema Geothermal Exploration and Energy Development Agreement (GEEDA).
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menjelaskan, saat ini ada 9 (sembilan) Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) yang sedang dikembangkan PLN dan dibuka untuk peluang kerja sama.
PLN sendiri menawarkan skema GEEDA kepada para investor yang diharapkan mampu mendorong geliat investasi panas bumi di Indonesia.
Baca Juga:
Tekan Emisi Karbon, PLN IP Helat Mudik Gratis
“Potensi panas bumi di Indonesia sangatlah besar dan menjadi potensi bisnis yang bisa dikembangkan. Langkah bersama ini juga sebagai upaya bersama dalam mencapai target Net Zero Emission (NZE) dengan memperbanyak energi bersih,” ujar Darmawan, dikutip Kamis (20/4/2023).
Darmawan menjelaskan, PLN telah lebih dulu melakukan studi terhadap sembilan wilayah kerja yang ditawarkan. Lewat skema GEEDA, kata Darmawan, pengembangan panas bumi dilakukan melalui kolaborasi antara PLN sebagai off-taker dan investor.
Skema baru ini merupakan terobosan dari PLN. Jika dulu, pengembangan WKP PLN hanya menjadi offtaker, kini PLN membuka peluang kerja sama dengan berbagai pihak dari sisi hulu. Mulai dari ekspolorasi hingga menjadi produksi listrik.