Berikut adalah naskah berita yang telah dirapikan:
---
Baca Juga:
KPK: Guru Terima Hadiah saat Kenaikan Kelas Bukan Rezeki Tapi Gratifikasi
**Butuh Solusi, Pembelajaran di Sekolah Tidak Boleh Terhenti**
**BEKASI TIMUR** — Anak-anak di Kota Bekasi harus mendapatkan pendidikan berkualitas sebagai bekal menyongsong **Indonesia Emas 2045**. Namun, di tengah upaya peningkatan mutu pendidikan, Kota Bekasi dihadapkan pada persoalan **kekurangan tenaga pendidik** di jenjang sekolah dasar dan menengah.
Wakil Ketua II DPRD Kota Bekasi, **Faisal**, menekankan pentingnya **pemerintah kota mencarikan solusi atas kekurangan guru** agar proses pembelajaran tidak terganggu.
Baca Juga:
Guru Jadi Tersangka Cabul Bocah SD di Nias Utara tapi Tak Ditahan dan Masih Aktif Mengajar, Ini Alasan Polisi
> “Kekurangan guru yang terjadi saat ini harus segera dicarikan solusinya. Salah satu alternatifnya adalah bekerja sama dengan universitas untuk menghadirkan relawan yang siap mengajar di sekolah-sekolah,” ujarnya.
Faisal mengakui bahwa para relawan pengajar nantinya tentu mengharapkan adanya **apresiasi dari pemerintah**, sehingga **Pemkot Bekasi perlu menyiapkan dukungan anggaran yang memadai**.
> “Ini harus dipikirkan dengan serius oleh pemerintah. Anggarannya perlu disiapkan dan program ini harus menjadi prioritas,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa langkah menghadirkan relawan bisa menjadi solusi jangka pendek, sembari Pemkot Bekasi terus **berkoordinasi dengan pemerintah pusat** untuk menyelesaikan persoalan kekurangan guru secara struktural.
> “Meskipun statusnya relawan, ini bisa menjadi langkah strategis sambil menunggu solusi dari kementerian. Yang penting, aktivitas belajar mengajar tidak boleh terhenti,” tutup Faisal.
---