BEKASI.WAHANANEWS.CO — Dalam rangka memperingati hari jadi ke-19, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Patriot Kota Bekasi terus menunjukkan komitmennya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Salah satunya dengan menghadirkan inovasi terbaru berupa ’Steamspot’ atau Spot Air Minum Gratis di area publik.
Baca Juga:
Elisabeth Silaban Lapor Dugaan Mafia Tanah Usai Diintimidasi di Lahan Warisan Jatiasih
Direktur Utama Perumda Tirta Patriot, Ali Imam Faryadi, menjelaskan bahwa peluncuran Steamspot tersebut merupakan bagian dari bentuk pelayanan nyata kepada masyarakat.
Program ini pun menyasar area publik seperti taman kota dan kawasan olahraga, seperti di Lapangan Multiguna Bekasi. Ke depan, Tirta Patriot juga merencanakan perluasan ke wilayah Alun-Alun Kota Bekasi dan zona publik lainnya.
“Alhamdulillah, bertepatan dengan usia ke-19 tahun ini, kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik melalui Stimspot. Ini adalah bentuk layanan air minum langsung yang sehat, bersih, dan aman dikonsumsi,” ujar Ali Imam Faryadi kepada awak media, Minggu (29/6/2025).
Baca Juga:
Kompak! Wali Kota dan Dirut Perumda Tirta Patriot Letakkan Batu Pertama Relokasi Intake Rawatembaga
Ia menambahkan, ’steamspot’ sendiri menggunakan dispenser pintar dengan sistem sensor otomatis yang dapat mendeteksi kualitas air secara real-time sesuai standar Kementerian Kesehatan.
Apabila air tidak memenuhi standar, sistem akan otomatis membuangnya. Selain itu, fitur dispenser juga menyediakan pilihan air panas dan dingin, yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat, terutama mereka yang berolahraga di sekitar area.
Tidak hanya menghadirkan layanan air minum gratis, Tirta Patriot juga tengah fokus pada pembangunan relokasi intake (intik) baru, dengan nilai penyertaan modal dari Pemerintah Kota Bekasi sebesar Rp45 miliar di tahun 2025.
Relokasi ini diharapkan dapat mengubah sumber air baku dari Kali Bekasi menjadi Kalimalang, yang memiliki kualitas lebih layak untuk dikonsumsi sebagai air minum.
“Insya Allah, kalau proyek relokasi selesai, air baku kami tidak lagi berasal dari Kali Bekasi, melainkan dari Kalimalang yang lebih berkualitas,” paparnya.
Di sisi lain, Perumda Tirta Patriot juga terus berbenah dalam tata kelola perusahaan, termasuk persiapan digitalisasi sistem pelayanan berbasis teknologi informasi.
Rencana tersebut akan di-expose secara resmi pada tahun depan sebagai bagian dari reformasi tata kelola internal.
Dalam pengembangan aset, pria yang akrab disapa Awng ini mengungkapkan bahwa mulai bulan Juli mendatang, Perumda Tirta Patriot akan menerima alih kelola beberapa cabang dari Bagasasi, yakni Cabang Rawalumbu dan Cabang Mekar Sari.
Sedangkan, untuk Cabang Poncol dan Cabang Pondok Ungu ditargetkan akan bergabung paling lambat akhir tahun.
”Target kita, tahun 2025 seluruh delapan cabang akan terintegrasi ke dalam sistem Tirta Patriot,” jelasnya.
Aweng menegaskan, meski diusia yang masih tergolong muda, namun jika dibandingkan dengan PDAM kota lain seperti Bogor dan Bandung, Perumda Tirta Patriot kini telah menjangkau lebih dari 100 ribu pelanggan.
Hal tersebut pun, kata dia, menjadi tantangan dan peluang besar untuk Perumda Tirta Patriot terus tumbuh dan memberikan pelayanan terbaik.
“Meski usia kami masih 19 tahun, kami ingin menyusul kota-kota besar seperti Bandung dan Bogor. Kami ingin menjadi perusahaan air minum daerah yang tidak hanya besar, tetapi juga modern dan terpercaya,” tutupnya.
