Selanjutnya tanggal 9 Oktober 2021, Xi Jinping mengatakan bahwa penyatuan kembali secara damai dengan Taiwan akan dan dapat diwujudkan.
Pada 22 Oktober 2021, Presiden AS Joe Biden mengatakan Amerika Serikat akan membela Taiwan jika China menyerangnya.
Baca Juga:
Pemkab Dairi Siap Dukung Gugus Tugas Polri Sukseskan Ketahanan Pangan
Kemudian 27 Oktober 2021, Beijing berkata Taiwan tidak memiliki hak untuk bergabung dengan PBB.
Lalu tanggal 28 Oktober 2021, Tsai Ing-wen untuk kali pertama sejak 1979 menegaskan, sejumlah kecil tentara AS hadir di Taiwan untuk membantu pelatihan.
Pada hari yang sama, China menentang hubungan militer antara Amerika dan Taiwan. [afs]