Bekasi.WahanaNews.co - Seperti tak pernah lelah, unit band Punk Rock/Pop Punk, Jendral Kantjil asal Tambun, Kabupaten Bekasi terus menghasilkan karya-karyanya.
Sejak 2002 Jendral Kantjil berdiri. mereka sudah mengeluarkan dua album yang menjadi senjata untuk menghibur teman teman di skena underground Jabodetabek, diantara-nya ada E.p "This Is What I Think About Love" yang dirilis tahun 2005, Full album "Bertahan" yang dirilis tahun 2010 dan single single yang menjadi pembuktian mereka tetap produktif.
Baca Juga:
Solvania Band Resmi Luncurkan Album Perdana: BENALU
Kali ini, mereka mempersembahkan sebuah lagu penghormatan terhadap lagu-lagu sebelumnya yang telah mengantarkan mereka ke titik ini dan juga kepada personil yang telah pergi.
“Jadi, lagu kali ini judulnya 'Terima Kasih', kita bikin lagu ini untuk penghormatan album kita sendiri yang sudah bertahan hingga detik ini, dimana sudah mengantarkan JK, sama personil yang udah pada cabut, jadi kita bikin liriknya ada judul-judul lagu JK," ucap Gerry, dikutip Jumat (24/11/2023).
Gerry menjelaskan, pada lagu ini, Jendral Kantjil lebih easy listening dari lagu-lagu yang sebelumnya mereka buat, cuplikan judul lagu yang diambil dari judul lagu "Bertahan", "Bergerak", "Semua Harus Tercipta", "Teman Sejati", "Mimpiku", "Ratno Pratama", "Mbhoots", "Kulalui" dibuat menjadi bait lirik yang ciamik, ini bukti penghormatan mereka.
Baca Juga:
Wali Kota Binjai Tinjau Lokasi Kebakaran di Tanah Merah Binjai Selatan
Untuk musiknya sendiri, lanjutnya, Jendral Kantjil pun dibantu Rio dari Overgrey/Tokoh Fiksi, sedangkan artwork-nya dibantu Bomsky dari Drob yang juga merupakan tatto artist di Jakarta Black Work.
Memulai era baru, di single ini pun Gerry yang awalnya keyboardist akhirnya maju mengisi posisi vocalist karena Slebe vocalist sebelumnya cabut ditengah pengerjaan mini album.
"Buat kami, itu gak masalah, selama kami masih mempunyai semangat, Jendral Kantjil akan terus ada karena kami pun terus meneruskan semangat dari Alm Mbhoots dan juga Alm Panjul”, ucap Phitoy.
