Cara terbaik menjaga hubungan ke warga yang sudah mengundangnya yakni, mengirim karangan bunga atas namanya dan Pemerintah Kota Bekasi.
"Warga itu tidak minta secara khusus wali kota dateng atau biasanya kalo orang dateng itu kan dikirim bunga itu aja udah senangnya bahagianya udah luar biasa," kata Rahmat di Stadion Patriot, Selasa (4/12/2022).
Baca Juga:
Suami di Jaksel Bawa Kabur Bayi 5 Bulan, Istri Lapor Polisi karena Diduga Jadi Korban KDRT
Wali Kota Bekasi Minta Jangan Belanja Karangan Bunga Jangan Dilihat Nominalnya
Dia meminta, anggaran belanja karangan bunga di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2022 mencapai Rp1,1 miliar jangan dilihat sekedar nilainya.
Melalui karangan bunga, kepala daerah baik wali kota dan wakil wali kota ingin ikut berbahagia bersama warga atau turut berduka cita bagi yang sedang mendapatkan musibah.
Baca Juga:
Driver Taksi Online Ditemukan Tewas Terikat di Tol Jagorawi, Harta Bendanya Raib
"Jadi jangan dilihat nilainya tapi dilihat bentuk kepala daerah itu perhatian terhadap hubungan dengan warganya," dalihnya.
Karangan Bunga Sampai Rp1,1 M: untuk Acara Sunatan hingga Duka Cita
Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi gelontorkan dana sebesar Rp1,1 miliar di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2022 hanya untuk belanja karangan bunga.