"Salah satu pencapaiannya ialah memperjuangkan UU Antimonopoli, juga manca negara mendukung Palestina," imbuhnya.
Ia pun kemudian mengusulkan Sabam Sirait sebagai Pahlawan Nasional kepada Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Edy Ramayadi yang kemudian langsung memberikan dukungan dan menyetujui Surat Keputusan mendukung Sabam Sirait menjadi Pahlawan Nasional dari Sumatera Utara.
Baca Juga:
Bobby-Surya Jauh di Depan: Elektabilitas Meroket Jelang Pilgubsu 2024
"Kami juga telah mendapat dukungan dari Mendagri Tito Karnavian dan Mahfud MD saat acara seminar nasional yang diselenggarakan GAMKI dan GMKI," paparnya.
Sementara itu, Perwakilan KWI, Romo Benny mengaku, dirinya telah banyak berjumpa dan bersentuhan dengan sosok Sabam Sirait.
Menurutnya, Sabam merupakan seorang demokratis sejati dan seorang pejuang yang berani melawan Orde Baru. Bahkan di dalam partai, Sabam juga dinilai berani berhadapan dengan kubu Soerjadi dan membela PDI Megawati.
Baca Juga:
Pjs. Bupati Labuhanbatu Utara Saksikan Debat Publik Calon Bupati dan Wakil Bupati
"Saya lihat Pak Sabam Sirait selalu berjuang kebenaran dan keadilan, masyarakat teraniaya,” ungkapnya.
Ia juga mengatakan, Sabam Sirait juga telah berjuang untuk demokrasi Pancasila bersama Gus Dur. Sabam pun selalu menekankan bahwa tidak ada tirani minoritas dan diktator mayoritas.
“Sabam berani melawan arus, meninggalkan statusquo, selalu memiliki konstruksi kekuasaan untuk keadilan dan kebenaran, ini dimensi ilahi. Beliau tokoh bangsa dan negarawan, melawan tirani dan otoriter. Kita berharap Bang Sabam Siriat dikukuhkan menjadi Pahlawan Nasional, karena memperjuangkan demokrasi Pancasila secara murni dan konsekuen,” tegasnya.