WahanaNews - Bekasi | Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bekasi mengungkapkan, stok darah di Markas PMI menjelang akhir tahun 2022 aman.
Hal itu lantaran tren donor darah mulai beranjak naik dan masif. Pendonor juga mulai aware dan dengan sukarela mendoronkan darahnya melalui program PMI keliling.
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Meski demikian, PMI Kota Bekasi tetap mengajak masyarakat untuk menjadi relawan pendonor bagi mereka yang sehat jasmani di Markas PMI Kota Bekasi yang terletak di Jalan Pramuka, Margajaya, Bekasi Selatan.
Salah satu petugas Humas Perencanaan dan Pelestarian Donor Darah Sukarela (PPDDS) PMI Kota Bekasi, Salza Nabila Syabania, mengungkapkan, saat ini, stok kantong darah yang ada di PMI Kota Bekasi memiliki jumlah 727 kantong.
“Untuk saat ini, atok darah disini (PMI Kota Bekasi) terbilang aman. Hal itu berkat masyarakat yang aware dan dengan sukarela mendorokan darahnya,” ujar Salza di Bekasi, Senin (12/12/2022).
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
Ia pun merincikan stok darah di PMI Kota Bekasi berdasarkan golongan, diantaranya 339 kantong darah O, 119 kantong darah A, 210 kantong darah B, dan 59 kantong darah AB. Total keseluruhan pun mencapai 727 kantong darah.
Sedangkan, ada 60 kantong darah dari semua golongan yang masih dalam proses karantina.
Salza memaparkan, PMI Kota Bekasi sendiri terus melakukan upaya untuk meningkatkan stok darah. Yakni melalui roadshow pengambilan donor darah ke kantor kecamatan dan pusat perbelanjaan di Kota Bekasi.