Bekasi.WahanaNews.co - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi, Tanti Rohilawati mengklaim, tren Covid-19 di Kota Bekasi hingga saat ini masih landai. Hal tersebut bisa dilihat dari angka kasusnya.
"Masih landai untuk kasus Covid-19. Dalam sehari ada yang 16 kasus ada yang tiga, tapi tentu kita tetap waspada," ujar Tanti saat ditemui di Bekasi belum lama ini, dikutip Rabu (3/1/2024).
Baca Juga:
Korupsi APD Covid Negara Rugi Rp24 Miliar, Eks Kadinkes Sumut Divonis 10 Tahun Bui
Tanti mengungkapkan, sepanjang tahun 2023, ada sejumlah warga Kota Bekasi dinyatakan terpapar Covid-19. Berdasarkan data Dinkes sendiri, angkanya mencapai 269 kasus sepanjang 2023.
Adapun soal pemberian vaksin, lanjut Tanti, hingga saat Kota Bekasi masih menggratiskan vaksin Covid-19 untuk masyarakat. Dinkes pun masih menunggu adanya regulasi dari pemerintah pusat terkait vaksin berbayar.
Lebih lanjut, kata Tanti, fasilitas kesehatan pemerintah hingga saat ini pun masih menyediakan vaksin gratis. Meskipun saat ini, diakuinya, jumlahnya terbatas.
Baca Juga:
Kasus Korupsi APD Covid-19: Mantan Kadinkes Sumut Dituntut 20 Tahun Penjara
Menurutnya, berdasarkan data terakhir, ketersedian vaksin di seluruh Puskesmas jumlahnya hanya 1.800-an dosis. Oleh karena itu, Dinkes Kota Bekasi tengah mengajukan vaksin ke Provinsi Jawa Barat.
"Kami masih ajukan untuk penambahan vaksin ke Provinsi karena stok kita terbatas. Untuk vaksin masih gratis, kami menunggu regulasinya seperti apa," pungkasnya.