Bekasi.WahanaNews.co - Sebagai bentuk tanggung jawab dan komitmen terhadap masyarakat, PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bekasi bergerak cepat membantu pemulihan sistem kelistrikan di Sukabumi yang terdampak bencana.
Sebanyak 50 personel petugas teknik diterjunkan sejak hari pertama pasca bencana, bekerja siang dan malam untuk memulihkan aliran listrik ke wilayah yang terdampak.
Baca Juga:
Peduli Korban Terdampak Banjir Pelabuhan Ratu Sukabumi, PLN Jabar Kirim Bantuan Hygiene Kit
Manager PLN UP3 Bekasi, Donna Sinatra, mengungkapkan, pihaknya menerjukan 50 personel yang terdiri dari 8 pegawai PDKB dan 42 petugas Yantek dan Konstruksi.
“Kami menerjunkan para personel dari hari pertama pasca bencana hingga hari ini masih proses pemulihan disana,” ujar Donna dalam keterangannya di Bekasi, Senin (9/12/2024).
Ia menambahkan bahwa, langkah cepat ini adalah wujud nyata tanggung jawab PLN dalam mendukung masyarakat yang terdampak bencana.
Baca Juga:
PLN Salurkan Bantuan Untuk Korban Banjir di Sukabumi
“Kami memahami bahwa listrik adalah kebutuhan mendesak yang menjadi penopang banyak aktivitas, terutama di masa krisis. Dengan kerja keras tim dan dukungan alat yang memadai, kami optimis dapat mempercepat pemulihan kelistrikan di Sukabumi,” tambah Donna.
Selain personel, PLN UP3 Bekasi juga mengirimkan berbagai sarana pendukung untuk mempercepat proses pemulihan, di antaranya:
Satu unit mobil PDKB SL (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan Sederhana) untuk mendukung pekerjaan yang membutuhkan peralatan khusus untuk perbaikan jaringan tanpa memutuskan aliran listrik. Satu unit minibus dan satu unit ranger 4x4 untuk mobilitas tim pemulihan. Dua unit mobil pickup dan dua unit mobil engkel untuk membantu distribusi peralatan dan logistik ke lapangan.
Tidak hanya itu, PLN UP3 Bekasi juga menyiapkan genset 5,5 KVA sebagai sumber daya listrik sementara untuk memenuhi kebutuhan mendesak selama proses pemulihan berlangsung.
Proses pemulihan di Sukabumi dilakukan dengan pendekatan kolaboratif, melibatkan berbagai tim teknis dari PLN serta berkoordinasi dengan pihak pemerintah daerah dan masyarakat setempat.
Fokus utama adalah memperbaiki jaringan yang rusak akibat bencana, mengamankan instalasi listrik, dan memastikan suplai listrik kembali stabil.
Sementara itu, General Manager PLN UID Jawa Barat, Agung Murdifi mengungkapkan apresiasi yang luar biasa kepada seluruh tim pemulihan yang terlibat di lokasi bencana.
"Kami mengapresiasi kerja keras seluruh tim di lapangan yang telah bekerja tanpa mengenal lelah. Tak lupa, kami juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat atas pengertiannya selama proses pemulihan berlangsung. Ini adalah kerja bersama yang memerlukan dukungan dari semua pihak," ungkap Agung.
PLN terus memantau kondisi di lapangan dan berupaya mengatasi kendala teknis yang dihadapi. Hingga saat ini, sejumlah wilayah telah berhasil dipulihkan, sementara wilayah lainnya masih dalam proses pengerjaan yang ditargetkan selesai secepat mungkin.
PLN juga mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati terhadap instalasi listrik yang rusak atau berpotensi membahayakan. Jika menemukan kondisi berbahaya, segera laporkan melalui aplikasi PLN Mobile atau hubungi Contact Center PLN di 123 untuk mendapatkan bantuan.