Bekasi.WahanaNews.co | Pasca mudik Lebaran 2022, dikhawatirkan kasus covid-19 alami lonjakan.
Meski masyarakat yang mudik sudah mendapatkan vaksin booster, tapi bukan menjadi keacuhan pemerintah untuk tetap mengawasi perkembangan kasus covid-19.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi sudah menyiapkan sejumlah antisipasi dan langkah stategis jika adanya kasus baru covid-19 pasca mudik lebaran.
Baca Juga:
Atasi Banjir di Medan Satria, Pemkot Bekasi akan Beri 4 Unit Pompa Air
Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto mengatakan, jika pasca mudik ditemukan adanya kasus covid-19 terkonfirmasi positif, pihaknya akan berkoordinasi dengan Polres Metro Bekasi Kota dan Dandim 05/07 Kota Bekasi untuk menanganinya.
Pemkot Bekasi juga akan menyiapkan beberapa fasilitas untuk warga masyarakat yang telah kembali dari libur lebaran agar bisa memeriksa daya tahan tubuhnya jika memang kurang sehat ataupun sakit.
Rumah Sakit dan Puskesmas pun akan disiapkan guna melayani warga yang sudah usai libur lebaran.
Baca Juga:
Gali Potensi UMKM, TP PKK Kota Bekasi Helat Lomba di 12 Kecamatan
“Jangan sungkan untuk di periksa, kalo memang kurang sehat atau sakit langsung saja datang ke rumah sakit atau puskesmas terdekat agar cepat untuk diatasi oleh para tenaga kesehatan (nakes) yang bertugas," ujar Tri, Jumat (29/4/2022).
Tri mengungkapkan, Rumah Sakit khusus covid-19 akan disiagakan. Sedangkan untuk kapasitas bed occupancy rate (BOR) yang ada pun akan disiapkan secara optimal sama dengan menghadapi Varian Delta.
Dengan demikian, Pemkot Bekasi akan siap menghadapi kasus covid-19 pasca mudik.
"Meski begitu, masyarakat tetap harus mawas diri. Jaga prokes. Dan semoga kasus covid-19 nanti kemungkinannya kecil," tutup Tri.[mga]