WahanaNews – Bekasi | Komisi IV DPRD Kabupaten Karawang, Jawa Barat mengunjungi kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, Selasa (24/5/2022).
Kedatangan anggota DPRD Kabupaten Karawang tersebut dalam rangka kunjungan kerja (kunker) terkait strategi penurunan laju pertumbuhan penduduk dan pelaksanaan program kampung Keluarga Berencana (KB).
Baca Juga:
Neni Hendriyawaty Anggota DPRD Banjarbaru Gelar Reses dan Bakti Sosial
Sekretaris Komisi IV DPRD Kabupaten Karawang, Ata Subagja Dinata mengatakan, pihaknya ingin mencontoh penerapan yang dilakukan Pemkot Bekasi dalam pengendalian laju pertumbuhan penduduk.
"Kedatangan kami untuk mengadaptasi dalam rangka menyiapkan kebijakan sebagai upaya menahan laju pertumbuhan penduduk sekaligus ada upaya dalam pengembangan program kampung KB di Kabupaten Karawang," ujar Ata di pressroom Pemkot Bekasi, Selasa (24/5/2022).
Ata menilai, Kota Bekasi memiliki kemiripan dengan Kabupaten Karawang. Salah satunya berkaitan dengan pendatang atau jumlah penduduk yang terus bertambah.
Baca Juga:
DPRD Surabaya Dukung Peningkatan Fungsi Balai RW oleh Pemkot Surabaya
"Menanggapi hal tersebut, di Kabupaten Karawang banyak pabrik-pabrik padat karya, salah satu programnya mengadakan program layanan KB industri, sebagai salah satu upaya untuk melaju pertumbuhan penduduk, bagaimana hal nya dengan Kota Bekasi?,” paparnya.
Menanggapi hal tersebutm Sekretaris Dinas Perlindungan Perempuan dan Keluarga Berencana (DPPKB), Agus Harpa mengungkapkan perihal pencapaian DPPKB Kota Bekasi soal program KB.
“Dari jumlah penduduk Kota Bekasi yang banyak atau padat, membuat DPPKB memiliki target program KB baru mencapai hampir 90.000,” ungkap Agus.
Agus mengungkapkan, Kota Bekasi mempunyai pelayanan KB di beberapa puskesmas dan rumah sakit type D yang tersebar di Wilayah Kota Bekasi.
"Sedangkan untuk capaian kegiatan DPPKB sudah mencapai 70 persen, yang menjadi prioritas adalah alat kontrasepsi jangka panjang karena berbeda dengan jangka pendek seperti pil dan tablet, kemungkinan besar banyak peserta yang tidak melanjutkan kembali program secara rutin,” paparnya.
Agar tercapai tujuan tersebut, kata Agus, DPPKB bekerja sama dengan seluruh unsur memberikan edukasi sangat pentingnya membentuk suatu Keluarga yang berkualitas.
"Alhamdulillah, Kota Bekasi memiliki 25 kampung KB dan akan terus bertambah. Dan belum lama ini, salah satu kampung KB diberi penilaian oleh Provinsi Jawa Barat sebagai salah satu kampung KB terbaik di Jawa Barat, ialah kampung KB yang terletak di Kelurahan Jati Bening, Kecamatan Pondok Gede,” pungkasnya.[mga]