WahanaNews - Bekasi | Batalyon Infanteri Mekanis 202/Tajimalela Kota Bekasi turut meriahkan Hari Amal Bakti ke-77 Kementerian Agama (Kemenag) tingkat Kota Bekasi di momen Car Free Day (CFD) di Jalan Ahmad Yani, Minggu (15/1/2023).
Dalam kesempatan itu, Batalyon Infanteri Mekanis 202/Tajimalela menampilkan musik Drum Band (Canka Tajimalela) di hari amal bakti Kemenag sekaligus untuk menghibur warga Kota Bekasi yang menghadiri CFD di Minggu pagi ini.
Baca Juga:
Polda Gorontalo Terapkan Aturan Penggunaan Sepeda Listrik secara Luas
Koordinator Drum Band Canka Tajimalela, Lettu Infanteri Inggar Dwi mengungkapkan, untuk turut serta dalam memeriahkan giat Kemenag tersebut, pihaknya sangat antusias untuk menampilkan drum band yang ditampilkan oleh sejumlah prajurit.
"Persiapan kami dalam acara ini bisa dibilang singkat ya. Ini perdana alat musik drum band kami dimainkan disini. Alat musik kami ini baru, kurang lebih sebulan kita miiki," ujar Lettu Inggar Dwi usai kegiatan.
Inggar menyebut, dalam mempersiapkan penampilan giat acara Kemenag Kota Bekasi, kesempatan itu juga dimanfaatkan pula untuk mengisi waktu luang para prajurit yang memiliki kemampuan dibidang musik agar lebih terasah.
Baca Juga:
Cara PLN Bekasi Peringati HLN 2023: Salurkan Air Bersih, Donor Darah, Hingga Sunat Massal
"Jadi, awalnya itu kami mendapatkan undangan langsung dari Kemenag. Akhirnya kami latihan. Dan tadi kami melaksanakan kirab dengan peserta jalan sehat dan Kemenag dengan rute sepanjang kurang lebih 4-5 kilometer di Jalan Ahmad Yani ini," papar Inggar.
Lebih lanjut Inggar memaparkan, untuk formasi personel Canka Tajimalela sendiri, terdapat 12 anggota bertugas memegang genderang atau sener. Selanjutnya, ada 8 personil memainkan 8 tenor, 8 personil untuk bass drum, 8 pembawa bendera, dan 8 personil peniup terompet.
"Dan Alhamdulillah ya, warga yang menyaksikan penampilan kita tadi sangat antusias. Tapi disisi lain memang membuat kita jadi agak susah bergerak leluasa karna warga menonton kami dengan jarak yang cukup dekat. Tapi gapapa, kami senang dan bangga, warga terhibur," paparnya.