WahanaNews - Bekasi | PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bekasi, Jawa Barat turut menyukseskan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional yang diperingati setiap tanggal 12 Januari hingga 12 Februari mendatang.
Berbagai kegiatan pun digelar, mulai dari Apel serentak pada 25 Januari 2023 lalu, dilanjutkan dengan sosialisasi K3, simulasi tanggap darurat, hingga kompetisi K3.
Baca Juga:
Gendeng Indomobil, PLN Icon Plus Siap Kolaborasi Wujudkan Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik
"Mengisi kegiatan bulan K3 Nasional, PLN Bekasi melaksanakan pemasangan atribut bulan K3 dari 12 Januari – 12 Februari 2023. Penandatanganan komitmen penerapan aspek K3 pada seluruh kegiatan. Penandatanganan ini dengan seluruh Direktur Mitra Kerja di UP3 Bekasi pada 25 Januari lalu," terang Rahmi Handayani selaku Manager PLN UP3 Bekasi pada Rabu (8/2/2023).
Selain itu, kata Rahmi, pihaknya juga mengadakan Senam sehat, Refreshment Security dan sosialisasi anti radikalisme, Pengujian proteksi kebakaran, Edukasi Eksternal ke masyarakat umum dan SMKN 15 Kota Bekasi, dan Edukasi Internal pegawai serta Lomba bulan K3 pada 10 Februari besok.
Dalam kesempatan ini, PLN Bekasi, kata Rahmi, turut mensosialisasikan fitur baru yang ada di aplikasi PLN Mobile. Aplikasi PLN Mobile saat ini memiliki fitur catat meter mandiri (SwaCam). Dimana bagi pelanggan pasca bayar dapat melakukan pencatatan stand angka kWh meter secara mandiri di rumah tiap bulannya.
Baca Juga:
Gendeng Indomobil, PLN Icon Plus Siap Kolaborasi Wujudkan Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik
Bahkan, pelanggan kini dapat mengetahui estimasi beban tagihan listrik untuk pembayaran pada bulan berjalan. Sehingga, pelanggan dapat mengontrol pemakaian listrik bulanan secara mandiri. Pencatatan meter mandiri sendiri dapat dilakukan antara tanggal 23 - 27 setiap bulannya.
"Fitur baru itu ialah catat meter mandiri di PLN Mobile dengan OCR (Optical Character Recognition), setelah foto angka stan kWh meter (no input) bisa langsung melihat estimasi tagihan listrik dan mendapatkan poin PLN Mobile," jelas Rahmi.
"Bagi yang belum tahu bagaimana cara menggunakan fitur Swacam PLN Mobile, caranya mudah sekali. Pertama, di Menu Utama aplikasi pilih fitur Catat Angka Meter. Kemudian, pilih ID pelanggan pasca bayar yang akan dilaporkan," sambung Rahmi.
"Selanjutnya, foto dengan jelas kWh Meter sehingga nampak angka yang tertera. Nah, lalu masukkan angka kWh meter dan nomor ponsel, kemudian kirim. Nanti akan muncul tampilan estimasi tagihan dari pemakaian listrik yang akan dibayarkan," papar Rahmi.
Rahmi juga mengungkapkan, Promo Super EVeryday PLN yang digaungkan sejak 2022 lalu disambut antusias oleh masyarakat. Bahkan di Bekasi sendiri hingga kini tembus 17 pelanggan.
"Karena bisa dikatakan saat ini sudah banyak yang mulai beralih ke kendaraan listrik," imbuh Rahmi.
Promo itu, kata Rahmi, merupakan penyambungan baru (PB) bagi pengguna KBLBB (Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai) yang ingin melakukan pengisian daya di rumah atau home charging.
Promo itu dapat dinikmati oleh semua golongan tarif pelanggan PLN, dengan rincian pelanggan tegangan rendah (TR) 1 Fasa sampai dengan daya 7.700 VA dan Pelanggan TR 3 Fasa sampai dengan daya 13.200 VA.
Pelanggan yang memiliki mobil listrik dan home charging pun, jelas Rahmi, dapat memperoleh harga spesial biaya pasang baru sebesar Rp 850 ribu untuk biaya penyambungan baru daya 7.700 VA (1 fasa), dan untuk penyambungan daya 13.200 VA (3 fasa) hanya membayar sebesar Rp 3,5 juta melalui promo Super EVeryday selama periode bulan Maret 2022 sampai dengan 31 Desember 2023.
"Nah, pelanggan juga akan mendapatkan diskon tarif tenaga listrik sebesar 30 persen pada pukul 22.00 WIB - 05.00 WIB dari pemakaian home charging," pungkasnya.[mga]