Bekasi.WahanaNews.co | Dampak melonjaknya kasus COVID-19, street race yang digelar Polda Metro Jaya untuk Kota Bekasi akan ditunda. Tentu saja tindakan ini selaras dengan upaya menjaga jarak fisik antarindividu untuk mengurangi penyebaran virus.
"Menyesuaikan COVID-19. Kalau tinggi seperti sekarang, kami tunda," jelas Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Hengki, dikutip dari NTMC Polri.
Baca Juga:
Aksi Arogansi di SCBD: Polda Metro Jaya Minta Maaf ke Lachlan Gibson, Siap Evaluasi Total
Sedianya, ajang balap ini dilangsungkan paruh Februari 2022. Oleh sebab itu, Kombes Pol Hengki memastikan persiapan menyediakan arena balap masih tidak terputus.
"Yang jelas dari IMI dan Polres sedang siapkan street race, sedang mempersiapkan lapangannya, ini baru di bulldozer," jelasnya.
"Nanti kalau COVID-19 turun kasusnya baru kami laksanakan," tambahnya lagi.
Baca Juga:
3 Buronan Kasus Judi Online Komdigi Ditangkap Polda Metro Jaya
Sebelumnya Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran optimis street race yang menjadi ajang laga untuk pembalap liar atau joki serta para mekanik peracik mesin balap jalanan bisa dilangsungkan menyusul balap street race di Ancol, Jakarta.
Balap yang menjadi solusi balap liar atau bali di Jakarta itu rencananya akan digelar secara safari. Setelah Jakarta, ada penyelenggaraan di Bekasi dan Tangerang.
Hal itu disampaikan Kapolda Mtero Jaya saat meresmikan street race di Ancol, Jakarta Utara. Saat itu Irjen Pol Fadil Imran mengatakan bahwa dalam waktu dekat akana da street race di daerah penyangga seperti Bekasi dan Tangerang. Akan tetapi, tentu saja situasi COVID-19 mesti lebih kondusif dan tidak terjadi potensi penularan.[gab]